Equity World | Bursa Asia Menguat Dibayangi Kabar Baik Soal Utang Amerika Serikat
Equity World | Pasar saham Asia-Pasifik bersiap menguat di tengah harapan Presiden AS Joe Biden dan para pemimpin kongres semakin mendekati kesepakatan untuk menaikkan plafon utang AS dan menghindari gagal bayar.
Equity World | Bursa Asia Berseri Mengikuti Jejak Wall Street pada Perdagangan Kamis (18/5) Pagi
Seperti terlihat pada Bursa Saham di Jepang, Nikkei 225 naik 1,7 persen dan Topix naik 1,21 persen karena investor lebih lanjut mencerna data perdagangan Jepang untuk bulan April – impor turun lebih jauh dari yang diharapkan sementara ekspor juga meleset dari perkiraan.
Sementara indeks Kospi Korea Selatan menguat 0,66 persen dan Kosdaq naik 0,77 persen di perdagangan pagi Asia. Saham di Australia juga naik, dengan S&P/ASX 200 naik 0,74 persen karena investor menunggu angka pengangguran ekonomi untuk bulan April.
Ekonom yang disurvei Reuters memperkirakan tingkat pengangguran negara itu akan tetap stabil di 3,5 persen. Indeks Hang Seng Hong Kong terlihat bersiap untuk rebound setelah penjualan akhir pada sesi Rabu, dengan kontrak berjangka di 19.680 dibandingkan dengan penutupan HSI di 19.560,57.
Saham di Wall Street ditutup lebih tinggi pada hari Rabu, dengan ketiga indeks utama naik lebih dari 1 persen dengan Nasdaq Composite naik paling tinggi di 1,28 persen. Dow Jones Industrial Average naik 1,24 persen dan S&P 500 naik 1,19 persen.
Kabar baik soal plafon utang Amerika mengutip pernyataan Ketua DPR AS Kevin McCarthy. Dia mengatakan akan ada proses yang lebih baik" untuk pembicaraan lebih lanjut. "Kemungkinan akan ada kesepakatan pada akhir minggu," jelas dia.
Presiden Biden juga diketahui mempersingkat perjalanannya ke Asia untuk fokus pada negosiasi soal utang negaranya tersebut, mengutip penjelasan Gedung Putih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar