Equityworld Futures | Wall Street Akhirnya Menguat Setelah Empat Hari Merah
Equityworld Futures | Bursa saham Amerika Serikat atau Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Rabu (19/11/2025) waktu setempat, setelah sempat bergerak fluktuatif. Kenaikan ini sekaligus menghentikan tren pelemahan selama empat hari berturut-turut.
Equityworld Futures | Harga Emas Pangkas Kenaikan Usai Rilis Risalah The Fed
Mengutip Reuters, Kamis (20/11/2025), saat penutupan perdagangan, indeks Dow Jones Industrial Average naik 47,03 poin atau 0,10 persen ke 46.138,77.
S&P 500 menguat 24,84 poin atau 0,38 persen ke 6.642,16, sementara Nasdaq Composite terangkat 131,38 poin atau 0,59 persen ke 22.564,23.
Meski demikian, indeks S&P 500 masih tercatat turun lebih dari 3 persen dari level tertinggi di Oktober lalu.
Penguatan indeks didorong oleh lonjakan saham-saham teknologi menjelang rilis laporan kinerja kuartalan Nvidia.
Saham perusahaan chip kecerdasan buatan (IA) tersebut melonjak lebih dari 5 persen pada perdagangan setelah jam bursa, usai mengakhiri sesi reguler dengan kenaikan 2,8 persen.
Nvidia mendorong optimisme pasar setelah memproyeksikan pendapatan kuartal keempat yang melampaui perkiraan analis Wall Street.
Saham Advanced Micro Devices (AMD) turut naik 2,8 persen setelah jam perdagangan, sementara Alphabet menguat 1,6 persen dan Palantir Technologies naik 4 persen.
"Pasar sedang menarik napas lega karena Nvidia memastikan permintaan AI masih sangat kuat," ujar Adam Sarhan, CEO 50 Park Investments di New York. "Jika momentum ini bertahan sampai penutupan besok, koreksi kecil di pasar bisa berakhir," lanjutnya.
Indeks saham sempat memangkas penguatan setelah risalah rapat terbaru Federal Reserve menunjukkan kekhawatiran bahwa penurunan suku bunga dapat menghambat upaya menekan inflasi.
The Fed telah memangkas suku bunga sebesar seperempat poin persentase pada pertemuan September dan Oktober.
Sentimen pasar juga dibebani kekhawatiran terhadap pelemahan pasar tenaga kerja menjelang rilis laporan ketenagakerjaan AS untuk September, yang dijadwalkan terbit Kamis.
Laporan tersebut menjadi perhatian khusus setelah penutupan pemerintahan AS terlama dalam sejarah (government shutdown).
Demo Ewf
Demo Equityworld
Tidak ada komentar:
Posting Komentar