Senin, 17 Mei 2021

Equityworld Futures Jakarta SSC

Equityworld Futures Jakarta SSC


Equity World | Wall Street ditutup koreksi pada awal pekan ini, terseret pelemahan saham teknologi

Posted: 17 May 2021 05:58 PM PDT

 Equity World | Wall Street ditutup koreksi pada awal pekan ini, terseret pelemahan saham teknologi

Equity World | Wall Street berakhir melemah setelah terbebani oleh saham-saham sekto teknologi yang mendapat tekanan karena tanda-tanda kenaikan inflasi mengkhawatirkan investor tentang potensi kebijakan moneter yang lebih ketat.

Senin (17/5), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 56,12 poin atau 0,16% menjadi 34.326,01, indeks S&P 500 pun turun 10,42 poin atau 0,25% ke 4.163,43 dan Nasdaq Composite koreksi 50,93 poin atau 0,38% ke level 13.379,05.

Dari 11 sektor pada indeks S&P yang turun, pelemahan terbesar dialami oleh sektor teknologi, utilitas, dan layanan komunikasi, masing-masing turun antara 0,7% hingga 0,9%.

"Apa yang menyebabkan penurunan, tidak mengherankan bagi siapa pun, yakni kekhawatiran tentang inflasi dan suku bunga," kata Sam Stovall, Chief Investment Strategist CFRA Research di New York.

"Akibat hal itu menyebabkan kelompok pertumbuhan, khususnya saham teknologi dan konsumen, mengalami pelemahan. Sementara, beberapa kelompok yang lebih berorientasi pada value bertahan sedikit lebih baik."

Sebelumnya, indeks S&P 500 mencetak lompatan satu hari terbesarnya dalam lebih dari sebulan pada hari Jumat (14/5). Hal tersebut terjadi karena investor mengambil saham yang terpukul menyusul pelemahan di awal pekan lalu di tengah kekhawatiran tentang inflasi dan pengetatan yang lebih cepat dari perkiraan oleh Federal Reserve AS.



Harga Emas Melambung di Tengah Penurunan Yield US Treasury dan Saham | Equity World




Data penghasilan pada minggu ini akan diteliti untuk petunjuk apakah kenaikan harga berdampak pada permintaan konsumen dan apakah pengecer dapat mempertahankan momentum pendapatan yang kuat.

Di sisi lain, saham terkait cryptocurrency seperti Marathon Digital, Riot Blockchain dan Coinbase turun antara 3% dan 7%. Penyebabnya, bitcoin berayun dalam perdagangan yang tidak stabil setelah bos Tesla Inc, Elon Musk, men-tweet tentang kepemilikan bitcoin di perusahaannya.

Sementara itu, berdasarkan data Refinitiv IBES, dengan musim pelaporan kinerja yang sudah berada di ujung, pendapatan keseluruhan untuk perusahaan pada indeks S&P 500 diharapkan telah naik 50,6% dari tahun lalu. Ini adalah laju terkuat dalam 11 tahun.

Dalam perdagangan ini, saham AT&T Inc, pemilik studio HBO dan Warner Bros, dan Discovery Inc, rumah bagi jaringan TV gaya hidup seperti HGTV dan TLC, bergejolak dan turun 2,69%. Perusahaan mengatakan bakal menggabungkan aset konten mereka untuk menciptakan hiburan global dan bisnis media yang berdiri sendiri. Selain saham AT&T turun yang, saham Discovery juga melemah sekitar 5,04%.

Equity World | Investor Cermati Data Ekonomi China, Bursa Saham Asia Menguat

Posted: 16 May 2021 08:12 PM PDT

 Equity World | Investor Cermati Data Ekonomi China, Bursa Saham Asia Menguat

Equity World | Bursa saham Asia Pasifik menguat pada perdagangan saham Senin pagi, (17/5/2021) seiring investor menanti rilis data ekonomi China.

Di Jepang, indeks saham Nikkei menguat 0,38 persen pada awal perdagangan. Sementara itu, indeks saham Topix naik 0,62 persen.

Indeks saham Korea Selatan Kospi menguat 0,36 persen. Di Australia, indeks saham ASX 200 mendaki 0,37 persen. Indeks saham MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,17 persen.

Ke depan, banyak data ekonomi China termasuk produksi industri dan penjualan ritel pada April 2021 akan rilis Senin pagi.Demikian dilansir dari CNBC, Senin (17/5/2021).


Dolar dan "yield" obligasi turun, emas di Asia sentuh puncak 3 bulan | Equity World




Sementara itu, investor juga mencermati harga bitcoin setelah CEO Tesla Elon Musk tersirat dalam cuitan di Twitter kalau Tesla menjual bitcoinnya. Harga bitcoin berada di posisi USD 46.276,64, berdasarkan data Coin Metrics.

Indeks dolar AS berada di posisi 90,285 setelah sempat di posisi 90,8. Yen Jepang diperdagangkan di kisaran 109,43 per dolar AS. Harga minyak diperdagangkan di harga tinggi pada jam perdagangan di Asia.

Harga minyak Brent berjangka naik 0,16 persen ke posisi USD 68,82 per barel. Harga minyak berjangka Amerika Serikat menguat 0,12 persen menjadi USD 65,45 per barel.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar