Equityworld Futures| Khawatir Corona Meningkat, Harga Emas Naik Lagi ke Rp918 Ribu
Equityworld Futures | Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp918 ribu per gram pada Kamis (2/4) atau naik Rp7.000 dibandingkan Rp911 ribu per gram kemarin.
Sementara harga pembelian kembali (buyback) naik Rp2.000 per gram dari Rp818 ribu menjadi Rp822 ribu per gram pada hari ini.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp483,5 ribu, 2 gram Rp1,78 juta, 3 gram Rp2,65 juta, 5 gram Rp4,41 juta, 10 gram Rp8,75 juta, 25 gram Rp21,78 juta, dan 50 gram Rp43,48 juta.
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX berada di posisi US$1.599,5 per troy ons atau naik 0,51 persen. Sebaliknya, harga emas di perdagangan spot turun 0,37 persen ke US$1.585,65 per troy ons pada pagi ini.
Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra memperkirakan harga emas di pasar internasional akan bergerak di kisaran US$1.540 sampai US$1.620 per dolar AS. Sentimen utama masih dari penyebaran pandemi virus corona atau covid-19.
Harga emas Antam per gram hari ini naik, sebulan mendaki 13,33% | Equityworld Futures
Khususnya, penyebaran corona di AS yang telah mencapai 215.417 kasus dengan jumlah pasien meninggal 5.116 orang dan sembuh 8.566 orang. Statistik ini menempatkan AS sebagai negara dengan kasus virus corona terbanyak di dunia, bahkan melampaui China.
Begitu juga dengan beberapa negara lain di Eropa. Misalnya, Italia dengan 110.574 kasus, Spanyol 104.118 kasus, Jerman 77.981 kasus, Perancis 57.763 kasus, dan Inggris 29.865 kasus.
"Hal ini membuat pasar nyaman keluar dari aset berisiko (saham), sementara harga emas kini sering mengikuti pergerakan indeks saham, sehingga ikut tertekan," ucap Ariston kepada CNNIndonesia.com.
| This post is ad-supported |
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar