Equityworld Futures | Harga Emas Berpotensi Menguat Usai Rilis Data NFP AS
Equityworld Futures | Harga emas (XAU/USD) pada hari ini diperkirakan akan mengalami volatilitas setelah rilis data tenaga kerja AS (Non-Farm Payrolls/NFP) yang lebih lemah dari perkiraan.
Equityworld Futures | Bank Sentral China Stop Beli 4 Bulan, Harga Emas Mulai Koreksi!
Menurut analisis Dupoin Indonesia, Andy Nugraha, emas memperpanjang pemulihannya setelah data tersebut, yang meningkatkan peluang Federal Reserve (Fed) untuk menurunkan suku bunga secara agresif.
"Langkah ini dianggap sebagai nilai tambah bagi harga emas karena suku bunga yang lebih rendah cenderung melemahkan dolar AS, sehingga meningkatkan daya tarik emas sebagai aset lindung nilai," tulis dia dalam riset harian, Senin, 9 September 2024.
Berdasarkan kombinasi indikator Moving Average yang terbentuk saat ini, tren bullish pada XAU/USD kembali memudar. Nugraha mencatat, meskipun ada pemulihan sementara, emas menghadapi tekanan bearish yang signifikan.
Proyeksi harga hari ini menunjukkan XAU/USD berpotensi turun hingga level USD2.484. Namun, jika harga gagal menembus level support ini dan terjadi rebound, maka target kenaikan terdekat berada di USD2.513.
Pergerakan emas pada hari ini juga dipengaruhi oleh data NFP AS yang dirilis Jumat, 6 September 2024.
Meskipun lapangan kerja meningkat lebih sedikit dari yang diharapkan pada bulan Agustus, tingkat pengangguran menurun, dan pertumbuhan upah tetap solid.
Hal ini menunjukkan pasar tenaga kerja AS sedang mendingin, namun tidak pada tingkat yang menyebabkan kepanikan.
"Kondisi ini memberikan sinyal campuran kepada para pelaku pasar terkait langkah kebijakan Fed yang akan datang," ujar dia.
Lebih lanjut, ia menyampaikan, para pembuat kebijakan Fed pada Jumat lalu mengisyaratkan mereka siap untuk memulai serangkaian pemotongan suku bunga pada pertemuan bank sentral yang dijadwalkan pada 17-18 September 2024.
Mereka mencatat pendinginan di pasar tenaga kerja dapat berakselerasi menjadi sesuatu yang lebih buruk jika tidak ada perubahan kebijakan.
Ketidakpastian kebijakan Fed bikin harga emas fluktuatif
Oleh karena itu, meskipun harga emas masih diperdagangkan di kisaran mendekati USD2.500 pada Senin, 9 September 2024, ketidakpastian terkait kebijakan Fed membuat harga emas cenderung bergerak dalam kisaran yang relatif familiar.
Kontrak berjangka menunjukkan peluang sebesar 35 persen, Fed dapat menurunkan suku bunga hingga setengah poin persentase minggu depan.
Data inflasi AS yang akan dirilis pada Rabu menjadi indikator ekonomi utama berikutnya yang dapat memengaruhi pergerakan harga emas.
Jika inflasi menunjukkan tanda-tanda penurunan yang signifikan, maka peluang penurunan suku bunga yang lebih agresif oleh Fed akan meningkat, yang pada akhirnya dapat mendorong harga emas naik lebih tinggi.
Secara keseluruhan, meskipun emas memiliki peluang untuk menguat jika Fed memutuskan untuk menurunkan suku bunga secara agresif, ketidakpastian pasar dan proyeksi teknikal menunjukkan bahwa XAU/USD masih rentan terhadap tekanan jual.
Oleh karena itu, Nugraha merekomendasikan strategi trading yang hati-hati dengan memperhatikan level support di USD2.484 dan resistance di USD2.513 sebagai acuan pergerakan harga emas hari ini.
demo ewf
Demo Equityworld